Tuesday 25 February 2014

Tips Untuk Menghilangkan Perut Buncit

Cara Menghilangkan Perut Buncit

1. Latihan Interval

Perut Buncit
Latihan interval adalah sistem latihan yang berganti-ganti antara melakukan dengan giat (interval kerja) dengan periode kegiatan berintensitas rendah (periode sela) dalam suatu tahap latihan.

Latihan yang populer untuk mengecilkan perut adalah crunch. Sebab latihan ini melibatkan otot perut. Untuk mendapatkan perut yang benar-benar rata, Anda juga perlu melakukan latihan kardiovaskular, yakni latihan yang membuat jantung bekerja lebih keras untuk sementara waktu.

Sit up, lompat tali atau berjalan di treadmill akan membantu menghancurkan timbunan lemak di perut dan membangun inti yang solid.

2. Jangan Lewatkan Waktu Makan

Hanya dengan melewatkan waktu makan, Anda dengan mudah bisa mendapatkan perut buncit. Hal itu terjadi karena saat Anda melewatkan waktu makan, tubuh merespons dengan meningkatkan kadar kortisol, meningkatkan nafsu makan dan kemudian menyimpan lemak, terutama di bagian perut.

Dengan mengonsumsi makanan dalam porsi kecil dan mengudap makanan sehat dalam sehari dapat mengendalikan hasrat makan yang luar biasa akibat lapar. Hal ini juga penting untuk menjaga metabolisme agar tidak terjadi penimbunan lemak.

3. Jangan Makan Makanan Manis

Gula adalah musuh bebuyutan bagi perut rata. Sebab saat dikonsumsi berlebihan, gula akan disimpan sebagai lemak. Jika Anda ingin makan permen, makan saja buah-buahan seperti blueberry, raspberry dan stroberi untuk menangkan gejolak Anda.

4. Meningkatkan Asupan Vitamin C

Vitamin C dapat membantu menjaga tingat kortisol tetap terkontrol. Selain itu vitamin C juga penting dalam produksi karnitin yang digunakan oleh tubuh untuk mengubah lemak menjadi energi. Dapatkan asupan ini dari buah citrus, brokoli, kubis dan paprika.

5. Makan Makanan yang Mengandung Lemak Baik

Meski ingin memangkas lemak dari perut, tapi tubuh juga masih memerlukan makanan berlemak. Tentunya yang diperlukan tubuh adalah makanan yang mengandung lemak baik. Alpukat, buah kenari, dan minyak zaitun dapat memenuhi lemak baik yang dibutuhkan tubuh. Tak hanya kaya akan lemak baik, makanan ini juga mengandung omega-3 dosis tinggi yang dapat meningkatkan metabolisme.

6. Cukup Tidur

Saat sibuk, biasanya tidur menjadi aktivitas yang paling terpinggirkan. Alhasil saat kerjaan sedang menumpuk atau karena ingin membuaskan hasrat main game, wakti tidur dikorbankan. Padahal tidur yang cukup penting untuk menjaga berat badan dan mengoptimalkan kesehatan seseorang.

Berbagai penelitian telah membuktikan bahwa kurang tidur dapat memicu bertambahnya berat badan lantaran mengemil makanan yang tidak sehat. Selain itu kurang tidur juga bisa menyebabkan sakit jantung dan diabetes. Jadi sebenarnya kalau ingin punya badan ramping dan sehat itu mudah, yakni tidurlah dengan cukup.

7. Relaksasi

Hormon stres, kortisol, berperan dalam penambahan berat badan. Ketika seseorang stres, maka kortisolnya akan meningkat. Umumnya seseorang akan mengalami stres parah saat sedang ada deadline kerja yang ketat, krisis finansial, juga saat cedera atau sakit.

Dalam kondisi stres berat, level kortisol akan mencapai tingkat yang ekstrem atau merusak fungsi sistem adrenal. Hal ini dapat menyebabkan penambahan berat badan atau ketidakmampuan seseorang untuk menurunkan berat badan. Tak hanya itu, kortisol yang meningkat juga berdampak pada penurunan kekebalan dan peningkatan peradangan.

Karena itu, luangkanlah waktu untuk bersantai atau bermeditasi setiap hari. Meski hanya dilakukan 5 menit, namun bisa membantu Anda menjaga kadar kortisol agar tetap seimbang.

No comments:

Post a Comment